SURABAYAPAGI.COM, Lumajang - Tim gabungan dari pihak Polres Lumajang, Satpol PP dan TNI Kodim 0821 Lumajang kembali menggelar Operasi Yustisi. Operasi Yustisi dipimpin langsung Bupati Lumajang Thoriqul Haq, dan turut dihadiri Kapolres Lumajang AKP Deddy Foury Millewa dan Kodim 0821 Lumajang Letkol Inf Andi Andriyanto Wibowo, S.Sos, M.I.Pol.
Baca Juga: TNI-Polri Kawal Ketat Pendistribusian Logistik Pemilu
Tidak ketinggalan Kajari Kabupaten Lumajang Sugeng Riyadi SH,M.Hum, Ketua pengadilan negeri Kab. Lumajang Gede Sunarjana S,H M,H, Kasi Intel Kejaksaan negeri Kab. Lumajang Ferdi Siswandana SH,MH, dan Wakapolres Lumajang Kompol Hendri Sulistyawan SE, Pasiops kodim 0821 Lettu inf Anwar Suprihatin.
Operasi dilaksanakan di Depan Kantor Pemkab Lumajang, Selasa (15/9/2020) malam.
Dalam operasi tersebut, banyak pengguna jalan yang melintas alun-alun Lumajang tidah menggunakan masker terutama dari kalangan anak muda. Pengemudi baik roda empat maupun roda dua yang tidak menggunakan masker diebrikan sanksi berupa teguran tertulis dan lisan serta menandatangani pelanggaran.
Dalam kegiatan ini Bupati Lumajang Thoriqul Haq menjelaskan, bahwa operasi yustisi digelar agar masyarakat semakin sadar terhadap upaya pencegahan Covid-19.
Baca Juga: Polres Lumajang Tempatkan Personil Pengamanan di Kantor KPU dan Bawaslu
“Kita lakukan kegiatan ini hanya untuk memastikan seluruh masyarakat Lumajang supaya patuh terhadap protokol kesehatan, karena kita ingin Covid-19 tidak semakin menyebar,” jelasnya.
Bupati menyayangkan, mayoritas pelanggar yang terjaring merupakan generasi muda.
“Saya sebenarnya berharap anak-anak mudanya yang lebih care dan lebih patuh terhadap protokol kesehatan, tetapi malah anak muda yang justru melanggar,” ujar Bupati.
Baca Juga: Kapolres Lumajang Laksanakan Apel Gelar Pasukan Ops Mantap Brata di Pemilu 2023-2024
"Himbauan saya agar dalam penindakan pada Operasi Yustisi ini aparat melakukan dengan cara-cara yang humanis,” tambahnya
Di sisi lain, Kapolres Lumajang, AKBP Deddy Foury Millewa menjelaskan bahwa Operasi Yustisi dilakukan agar masyarakat yang tidak patuh terhadap protokol kesehatan merasa jera. Padahal menurutnya, salah satu kekuatan untuk melawan Covid-19 adalah penggunaan masker.
Lanjut Kapolres, meminta petugas dalam proses penindakan juga melakukan sosialisasi agar masyarakat kembali sadar menerapkan perilaku disiplin terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Lim
Editor : Moch Ilham
