BPPTKG: Status Gunung Merapi Waspada

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 25 Nov 2018 15:57 WIB

BPPTKG: Status Gunung Merapi Waspada

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Energi Sumber Daya Mineral atau ESDM menyatakan status Gunung Merapi, Jawa Tengah berada pada level 2 atau Waspada. Dilansir dalam siaran pers yang diunggah lewat Twitter @BPPTKG, Sabtu, 24 November 2018 disebutkan, guguran lava mulai terjadi pada 22 Agustus 2018 yang dominan ke arah Barat Laut dalam area kawah. Kemudian pada 23 November 2018 malam, terjadi guguran lava sebanyak empat kali mengarah ke bukaan kawah, hulu Kali Gendol. Pada pukul 19.05 WIB, jarak luncur guguran maksimal 300 meter. Intensitas guguran rendah dengan potensi material yang kecil sehingga belum membahayakan penduduk. Dikutip dari laman vsi.esdm.go.id, Sabtu, 24 November 2018, Gunung Merapi dengan ketinggian 2.968 dpl mengalami erupsi tidak menerus. Sejak kemarin hingga Sabtu, 24 November 2018 pagi, visual gunung tersebut terlihat jelas hingga tertutup kabut. Sementara asap kawah teramati berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi sekitar 20 meter di atas puncak. Angin bertiup lemah ke arah Timur dan Barat Laut. Melalui rekaman seismograf pada 23 November 2018 tercatat 38 kali gempa Guguran, 4 kali gempa Hembusan, 6 kali gempa Low Frequency, 2 kali gempa Hybrid Lantaran itu, kegiatan pendakian Gunung Merapi untuk sementara tidak direkomendasikan. Kemudian, radius 3 kilo meter dari puncak gunung agar dikosongkan dari aktivitas penduduk. Masyarakat yang tinggal di Kawasan Rawan Bencana (KRB) III juga diimbau meningkatkan kewaspadaan Terhadap aktivitas Gunung Merapi.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU