Berkedok Karaoke, Broadway Juga Sediakan Arena Perjudian

Kamis, 18 Okt 2018 17:54 WIB

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya melakukan penggerebekan tempat yang disinyalir sebagai arena perjudian terselubung di sebuah rumah karaoke bernama Broadway, jalan Mayjend Sungkono Surabaya. Penggerebekan itu dilakukan polisi, Rabu (17/10) dini hari. Awalnya, polisi membawa enam belas orang yang ada didalam salah satu room karaoke. Namun, setelah menjalani pemeriksaan, polisi akhirnya menetapkan hanya empat orang tersangka. Tiga orang berkaitan dengan kasus perjudian sedangkan satu orang ditemukan membawa senjata tajam jenis parang. Ketiganya adalah HK warga Jajar Tunggal Surabaya yang berperan sebagai bandar, lalu FR warga Rajawali Bangkalan Madura dan SAM warga Kelbun Bangkalan Madura yang berperan sebagai pemain. Sedangkan SB merupakan pengunjung lain yang kedapatan membawa sajam saat penggerebekan. Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi Setiawan mengatakan, jika keempat tersangka yang ditangkap kini sudah ditahan di Mapolrestabes Surabaya. "Sudah kami tahan ya," kata Rudi, Kamis (18/10) siang. Setelah sehari ditahan, ketiga tersangka yang berkaitan dengan perjudian diperiksa intensif. Mereka mengakui perbuatannya. Dalam modusnya,para pelaku ini menyewa sebuah room di rumah karaoke dewasa tersebut. Lalu HK menyediakan kartu domino dan memainkan permainan judi jenis Nger (barakat). Aturannya, jika kartu yang dibagikan kepada pemain lebih besar dari bandar, maka bandar wajib membayar sejumlah uang taruhan. Begitupula sebaliknya. "Setiap kali permainan mereka bebas menetapkan uang taruhan yang berkisar antara lima puluh ribu hingga tiga juta rupiah," lanjut Rudi. Lebih lanjut,Kasatreskrim Polrestabes Surabaya,AKBP Sudamiran menjawab perihal informasi yang menyebut jika salah satu diantara dua pemain judi yang ditangkap merupakan salah seorang pejabat DPRD kota Bangkalan. Sudamiran tak mengelak, namun juga tak menjelaskan secara spesifik siapa dan menduduki jabatan sebagai apa. "Ya mas benar ada salah satu diantara dua pemain asal Madura," singkatnya. Sementara itu, dari penggerebekan itu polisi juga menyita uang sebesar 79 juta rupiah, sebuah kartu domino dan sebilah sajam sebagai barang bukti. Sedangkan tiga belas orang yanh sebelumnya diamankan dari dalam room dipulangkan lantaran tidak terlibat aktifitas perjudian diantara ketiga tersangka. fir

Editor : Redaksi

Tag :