Beli Nanas, Mobil Ketua KPU Ponorogo Jadi Sasaran Bandit

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 13 Okt 2020 20:33 WIB

Beli Nanas, Mobil Ketua KPU Ponorogo Jadi Sasaran Bandit

i

Mobil dinas milik ketua KPU Ponorogo yang kaca depannya dipecah oleh bandit.

 

SURABAYAPAGI.COM, Ponorogo - Kejadian tindak pidana pencurian dengan pemberatan dengan modus pecah kaca mobil kembali terjadi di Ponorogo. Tepatnya terjadi di jalan raya Jabung-Mlarak masuk Desa Bajang Kecamatan Mlarak Kabupaten Ponorogo.

Baca Juga: Warga Ponorogo Serbu Gerakan Pangan Murah

Mobil dinas Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ponorogo, Munajat menjadi sasaran bandit pecah Kaca.

"Kejadiannya tadi malam sekitar pukul 19.00 Wib. Korban saat itu dalam perjalanan pulang dari kantornya," ujar Kapolsek Jambon, AKP Sudaroini, Selasa (13/10/2020).

Kapolsek menyebut korban adalah ketua KPU Ponorogo Munajat, saat itu korban mengendarai mobil dinasnya dengan nomor polisi AE 1167 SP. Saat di kasi kejadian, korban berhenti di kiri jalan untuk membeli buah nanas di sebrang atau kanan jalan. “Karena akan membeli buah nanas, korban turun dari mobil. Mobil pun saat itu dalam keadaan terkunci,” katanya.

Saat itu, korban memarkirkan mobil di seberang jalan atau sisi timur jalan. Sedangkan korban membeli buah nanas di sisi barat.

"Alarm mobil korban sempat berbunyi. Awalnya korban mengira mobil tersenggol," jelasnya.

Setelah membayar buah nanas yang dibelinya, korban bergegas kembali ke mobilnya. Saat itulah korban melihat dua orang berboncengan motor Satria FU kabur dari mobilnya.

"Total kerugian Rp 5 juta dan surat-surat. Yang diambil tas kecil di kursi penumpang sebelah kemudi," paparnya.

Baca Juga: Curi Motor di Masjid, Pria Sutorejo Lebaran di Penjara Polsek Sukolilo

Usai korban melaporkan, petugas langsung mendatangi TKP. Dari keterangan korban dan saksi, diperkirakan pelaku berjumlah 4 orang. Dua orang sebagai eksekutor pengambil dompet. Dan sisanya 2 orang mengecoh korban dengan pura-pura membeli buah di tempat yang sama. Semua terduga pelaku lari ke arah selatan.

“Ini masih dalam proses lidik. Dua orang yang pura-pura membeli buah itu berlogat bahasa Indonesia dan berperawakan tinggi besar dan berambut panjang,” pungkasnya.

 

 

Baca Juga: Heboh, Maling Berkresek Merah di Ponorogo, Berhasil Gondol Uang dan Rokok Rp 20 Juta

 

 

 

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU