Bandit Motor Lintas Kota Dihadiahi Timah Panas di Kaki

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 18 Jan 2018 18:09 WIB

Bandit Motor Lintas Kota Dihadiahi Timah Panas di Kaki

SURABAYAPAGI.com, Wonokromo - Baru beraksi di Surabaya, Hariyanto, 32 tahun, sudah harus merasakan sakitnya timah panas milik Tim Anti Bandit Polsek Wonorkomo Surabaya yang menembus kaki bagian kanannya. Pria asal Desa Seruni, Winongan, Pasuruan ini bahkan ditinggal oleh temannya yang kabur sesaat setelah melakukan pencurian motor di Jalan Jagir Surabaya. Dalam aksinya, pelaku membawa sekitar 15 macam kunci yang sudah dimodifikasi untuk merusak rumah kunci motor sasarannya. Kapolsek Wonokromo, Kompol I Gede Suartika menuturkan, pelaku ini sengaja datang jauh dari Pasuruan untuk mencari sasaran di Surabaya. Pengakuannya baru sekali. Pelaku berangkat dari Pasuruan menggunakan motor berboncengan dengan temannya (DPO). "Ini komplotan lintas kota. Sekali jalan dari Pasuruan langsung cari sasaran memang," kata Gede, Kamis (18/1/2018) siang. Tak hanya di Surabaya, aksi pelaku juga pernah dilakukan di Mojokerto, Sidoarjo dan Jombang. Selain berbekal kunci yang dimodifikasi, pelaku ini juga membawa kunci motor dari berbagai merek kendaraan. Tujuannya, digunakan untuk mengelabuhi petugas ketika ada pemeriksaan. Penangkapan pelaku berawal saat ia melakukan aksi di Jalan Jagir Surabaya pada Rabu (17/1/2018) dini hari. Saat itu, korban berteriak lantaran tahu motornya dicuri pelaku. Pelaku yang panik pun memukul korbannya dengan helm, sempat terjadi aksi kekerasan. Pelaku akhirnya berhasil kabur ke arah jalan Wonokromo. Tapi apes, saat itu anggota Tim Anti Bandit Polsek Wonokromo mencurigai gerak-gerik pelaku. "Kami berhentikan dan pelaku hendak kabur. Kami lihat dan geledah ternyata bawa kunci yang sudah di modifikasi banyak sekali. Tidak lama ada korban dibantu warga yang juga mengejar. Ternaya pelaku baru saja melakukan aksi dan motor yang dikendarai itu hasil curian dari korbannya," imbuh mantan Kapolsek Pakal. Sementara itu, Heriyanto mengakui telah kerap melakukan aksi pencuriannya di berbagai kota. Ia pun selalu bersama temannya saat beraksi. "Iya sudah banyak mas, di Mojokerto, Sidoarjo, terakhir Surabaya ini tertangkap. Uangnya buat kebutuhan sehari-hari karena nganggur," akunya. Selain mengamankan pelaku petugas juga mengamankan Barang Bukti (BB), berupa satu unit sepeda motor Honda Beat warna putih biru Nopol L-5329-KJ, 10 kunci leter T, 5 kunci sepeda motor dan 1 buah helm. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatanya pelaku dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang tindak pidana pencurian dengan kekerasan.fir

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU