AS Tak Akui Pembicaraan Damai Korut-Korsel

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 03 Jan 2018 23:24 WIB

AS Tak Akui Pembicaraan Damai Korut-Korsel

Duta Besar AS untuk PBB, Nikki Haley mengatakan, pihaknya hanya akan mengakui setiap pembicaraan damai antara Korut dan Korsel jika perundingan tersebut menghasilkan pelarangan semua senjata nuklir di Semenanjung Korea. NEW YORK, John Robbinson. Amerika Serikat (AS) menyatakan, mereka tidak akan mengakui rencana pembicaraan damai antara Korea Utara (Korut) dan Korea Selatan (Korsel), jika perundingan itu tidak menyentuh program nuklir Korut. "Korut dapat berbicara dengan siapapun yang mereka inginkan, namun AS tidak akan mengenalinya atau mengetahuinya sampai mereka setuju untuk melarang keberadaan senjata nuklir yang mereka miliki," kata Haley, seperti dilansir Sputnik. Haley kemudian mengatakan, pihaknya akan melakukan tindakan tambahan terhadap Pyongyang Jika Korut melakukan uji coba rudal balistik lainnya. "Ketika kita mendengar laporan bahwa Korea Utara mungkin sedang mempersiapkan uji coba rudal lainnya, saya harap hal itu tidak terjadi, namun jika kita harus membawa lebih banyak lagi tindakan untuk mengendalikan rezim Korea Utara," ungkapnya. Seperti diketahui, pada pidato tahun barunya pemimpin Korut, Kim Jong-un mengajak Korsel untuk berdialog. Dia menuturkan, agar tercipta perdamaian di Semenanjung Korea diperlukan upaya bersama. Jong-un menyatakan, ketika menyangkut hubungan Utara-Selatan, semua pihak harus menurunkan ketegangan militer di Semenanjung Korea untuk menciptakan lingkungan yang damai. Presiden Korsel, Moon Jae-in kemudian menyatakan, dia sangat menyambut tawaran dialog dari Jong-un. Jae-in bahkan telah menyerukan agar pemerintahnya "segera" bertindak atas tawaran dialog tersebut. 05

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU