Alat Pendeteksi Virus Korona Milik Unair Surabaya

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 04 Feb 2020 14:51 WIB

Alat Pendeteksi Virus Korona Milik Unair Surabaya

SURABAYAPAGI.COM - Universitas Airlangga, Unair di Surabaya, memiliki alat pendeteksi virus korona sesuai standart World Health Organization (WHO) bekerja sama dengan Kobe University. Unair mengklaim alat tersebut dapat mendeteksi virus hanya beberapa jam saja dengan mendeteksi sampel dahak dan tingkat akurasinya mencapai 99 persen. Menurut Rektor Unair, Prof Mohammad Nasih, di Indonesia hanya ada dua lembaga yang mempunyai alat tersebut, yaitu Unair dan Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Kesehatan. Bukan hanya alat, Unair juga menyediakan beberapa tim ahli yaitu dari RSU dr Soetomo, RS Unair dan Lembaga Penyakit Tropis Unair untuk melakukan identifikasi hingga proses penyembuhan. "Di Indonesia hanya ada dua lembaga yang mempunyai reagen ini yakni di Unair dan Balitbang Kementerian Kesehatan. Dengan identifikasi tersebut diharapkan bisa menghasilkan riset yang benar-benar bisa mengatasi virus itu," papar Nasih. Menurut Nasih, dunia internasional sempat meragukan warga Indonesia yang belum terkonfirmasi virus corona. "Hal itu justru menjadi pertanyaan, apakah benar Indonesia belum ada yang terkonfirmasi, atau Indonesia belum mampu mendeteksinya. Semoga alat yang kami sediakan bisa menjawab keraguan tersebut," ujarnya. Nasih menambahkan, pihaknya tidak berdoa agar virus itu ada dan tidak berharap hal itu ada di Indonesia, melainkan hanya upaya melakukan identifikasi. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan bahwa saat ini, belum ada kasus penularan virus corona di Indonesia berdasarkan observasi terhadap laporan dugaan kasus penularan. "Di Indonesia, hingga kini belum ditemukan kasus (penularan) virus corona," ujar Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes Widyawat dalam konferensi pers di Kantor Kemenkes, Jakarta Selatan, Senin (3/2/2020).

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU