Adu Program Jokowi & Prabowo

Sabtu, 16 Feb 2019 09:47 WIB

Erick Kresnadi Wartawan Surabaya Pagi Pelaksanaan debat kedua Pilpres 2019 tinggal menghitung hari. Rencananya, debat kedua Pilpres 2019 akan digelar di Sultan, Senayan, Jakarta, Minggu (17/2). Berbeda dari debat pertama, peserta debat kedua Pilpres 2019 hanya para calon presiden, Joko Widodo dan Prabowo Subianto. Jokowi vs Prabowo akan beradu pendapat dan program tentang energi, pangan, sumber daya alam, dan lingkungan hidup. Statement Kubu Jokowi Anggota Tim Kampanye Nasional (TKN), Jokowi-Maruf Amin, Taufik Basari menilai, isu dalam debat kedua kebanyakan merepresentasikan keberhasilan Jokowi selama menjabat Presiden. Karena itu, tak ada persiapan khusus yang dilakukan Jokowi. "Kebetulan isu untuk debat kedua ini adalah isu yang selama ini menjadi catatan prestasinya Pak Jokowi. "Jadi tidak ada persiapan khusus," ujar Taufik beberapa kesempatan lalu. Politisi Partai Nasdem itu mengatakan, banyak prestasi yang ditorehkan Jokowi di bidang energi, pangan, SDA, dan infrastruktur. Hal senada juga disampaikan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartanto yang optimistis Jokowi akan ungguli Prabowo. Sebab, banyak hal yang sudah diperbuat Jokowi di sektor-sektor yang menjadi tema debat kedua. "Ya tentunya dari segi pembahasan apa yang telah diperbuat sudah pasti Pak Presiden (Jokowi) bisa mengungguli," ujarnya. Sementara itu, menurut juru bicara TKN, Mukhammad Misbakhun, Jokowi hanya tinggal memaparkan apa saja yang sudah dilakukan oleh pemerintah pada debat kedua. "Di debat kedua ini, apa yang jadi capaian prestasi jokowi di periode pertama akan dieksplore lebih detil," kata Misbakhun. Statement Kubu Prabowo Anggota Dewan Pengarah BPN, Fadli Zon menyebut, Prabowo sudah sangat menguasai materi topik debat kedua Pilpres 2019. "Pak Prabowo sudah hapal luar kepala apa data-data. Beliau kan sudah menulis buku tentang Paradoks Indonesia, tentang Indonesia Menang," ujar Fadli. Meski demikian, Fadli mengaku belum tahu secara spesifik apa yang akan disampaikan Prabowo saat debat. Selain itu, Fadli juga belum mengungkapkan isu apa yang akan digunakan pasangan Prabowo-Sandiaga untuk mengimbangi isu infrastruktur yang dibanggakan calon presiden petahana Jokowi. Sementara itu, juru bicara BPN, Faldo Maldini mengatakan, Prabowo akan mengkritik pembangunan infrastruktur yang belum menyejahterakan masyarakat saat debat kedua. Menurut politisi PAN itu, Prabowo menilai, pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintahan Jokowi belum mampu mendongkrak produksi komoditas pertanian sehingga belum menyejahterakan. "Infrastruktur yang tadi didiskusikan ternyata tidak meningkatkan produktivitas cabai," kata Faldo saat ditemui di bilangan Gambir, Jakarta Pusat, beberapa hari lalu. Faldo menyebutkan, ketidakstabilan harga sejumlah komoditas pangan juga akan menjadi sasaran kritik Prabowo dalam debat kedua. Oleh karena itu, dalam debat nanti, Prabowo juga akan menjelaskan program 100 hari kerja terkait penstabilan harga pangan.

Editor : Redaksi

Tag :