2021 Blok Rokan Resmi Milik Pertamina, Ini Proyek Pertamanya

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 21 Jul 2019 18:26 WIB

2021 Blok Rokan Resmi Milik Pertamina, Ini Proyek Pertamanya

SURABAYAPAGI.com - Blok Rokan, Blok migas yang sempat menjadi sengketa antara Pertamina dengan Chevron Pasific yang akhirnya diputuskan bahwa blok migas raksasa di Rokan dimiliki oleh PT Pertamina. Blok Rokan yang memiliki luas wilayah 6.264 km2 memiliki dua lapangan minyak terbesar, yakni Minas dan Duri. Kedua lapangan tersebut menjadi lapangan minyak terbesar karena hasil produksi yang berlimpah. Setelah 94 tahun lamanya, kini Blok Rokan perlu pembenahan. Pembenahan terus diusulkan oleh PT PGN. Dengan menugaskan anak usahanya yakni PT Pertagas untuk lebih aktif berbisnis pipa minyak. Pasalnya proyek yang saat ini yakni pembenahan pipa minyak sepanjang 380 kilometer (km) di Blok Rokan. Direktur Infrastruktur dan Teknologi PGN Dilo Seno Widagdo mengungkapkan, sinergi PGN dengan Pertamina sudah semakin baik dan membuat perusahaan menjadi efisien. Salah satunya adalah kilang minyak pertamina sudah dipasok gas oleh PGN. Dia menjelaskan, Pertagas sudah memiliki pipa transmisi minyak dan pihaknya meminta untuk melakukan ekstensifikasi. "Proyek besarnya pipa Rokan ada potensi di sana. Panjangnya 380 km. Nanti ada Cilacap, Jogya, Solo, Padalarang, Sukabumi. Kami ingin ganti semua Truk tangki dengan pipa minyak," ungkap Dilo. Dilo menyatakan, pihaknya memang belum bisa masuk untuk mengganti pipa minyak Blok Rokan yang sudah berusia puluhan tahun. Tetapi, pada tahun 2021 dimana Pertamina Hulu Rokan sudah menjadi operator maka Pertagas akan masuk ke pipa minyak dan mengganti pipa yang saat ini. "Sekarang itu pipanya sudah sering bocor, mau ditambah produksinya gak mungkin. Bisa meledak kalau tekanannya ditambah. Maka ditambal saja, biaya operasional pipa yang sekarang mahal," imbuh dia. Kata Dilo, lantaran saat ini di Blok Rokan sudah memakai skema gross split, maka nanti untuk pipa minyaknya akan menggunakan tolling. "Ini bisa jadi preseden baik jika proyek pipa minyak ini berjalan," tuturnya.

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU